风土人情(風土人情)
风土人情 (fēng tǔ rén qíng) secara harfiah berarti “perasaan orang bumi angin”dan mengekspresikan “karakteristik kebiasaan dan budaya lokal”.Peribahasa ini digunakan ketika menggambarkan situasi yang melibatkan filosofi hidup.Berasal dari sastra Tiongkok kuno dan tetap umum digunakan dalam bahasa Mandarin modern.
Juga dicari sebagai: feng tu ren qing, feng tu ren qing,风土人情 Makna, 风土人情 in english
Pelafalan: fēng tǔ rén qíng Makna literal: Perasaan Orang Bumi Angin
Asal & Penggunaan
Penulis perjalanan Dinasti Tang mengembangkan kerangka komprehensif ini untuk mendokumentasikan budaya daerah melalui iklim/adat istiadat (风), geografi (土), masyarakat (人), dan hubungan sosial (情). Etnografer Dinasti Song memformalkannya menjadi metodologi untuk dokumentasi budaya yang sistematis. Urutan dari lingkungan alam ke masyarakat manusia menciptakan alat yang canggih untuk memahami bagaimana suatu tempat membentuk penduduknya.
Kapan Menggunakan
Situasi: Film dokumenter ini mengeksplorasi kebiasaan, masakan, dan praktik sosial setempat di desa terpencil
Temukan peribahasa Tiongkok baru setiap hari dengan aplikasi iOS kami.
Peribahasa Tiongkok Terkait
Peribahasa serupa tentang filosofi hidup
风吹草动
fēng chuī cǎo dòng
Bereaksi terhadap sedikit perubahan atau aktivitas
Pelajari lebih lanjut →
飞禽走兽
fēi qín zǒu shòu
Semua varietas satwa liar di alam
Pelajari lebih lanjut →
当务之急
dāng wù zhī jí
Prioritas paling mendesak membutuhkan perhatian segera
Pelajari lebih lanjut →
呆若木鸡
dāi ruò mù jī
Benar -benar terpana atau tercengang
Pelajari lebih lanjut →
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa arti 风土人情 dalam bahasa Indonesia?
风土人情 (fēng tǔ rén qíng) secara harfiah berarti “Perasaan Orang Bumi Angin”dan digunakan untuk mengekspresikan “Karakteristik Kebiasaan dan Budaya Lokal”. Peribahasa Tiongkok ini termasuk dalam kategoriFilosofi Hidup category..
Kapan 风土人情 digunakan?
Situasi: Film dokumenter ini mengeksplorasi kebiasaan, masakan, dan praktik sosial setempat di desa terpencil
Apa pinyin untuk 风土人情?
Pelafalan pinyin untuk 风土人情 adalah “fēng tǔ rén qíng”.